Teori Keranjang Sampah by Deddy Corbuzier

Teori Keranjang Sampah, mungkin terdengar aneh di telinga temen-temen saat mendengar teori tersebut. Namun sesungguhnya teori yang dikemukakan Deddy Corbuzier di acara Hitam Putih itu, punya arti yang sangat memotivasi. Teorinya kurang lebih berbunyi seperti ini, "Kalau kita melempar keranjang sampah ke tembok, pasti ada sampah yang menempel di tembok tersebut". Maksudnya kalau kita tekun dan senang dalam menjalani kegiatan atau pekerjaan kita, pasti ada hasil yang membanggakan dari apa yang kita kerjakan selama ini. Dan itu tidak bohong, karena aku sendiri telah mengalami hal itu. Berikut ceritaku, dibaca yah ^_^

Oh ya, sebelumnya perkenalan dulu. Kenalin namaku Khoirul Amri (20), bisa dipanggil Irul a.k.a Amri a.ka. Tumari a.k.a Juragan. Oke, segitu dulu perkenalannya :D. Sekarang masuk kecerita.

Berawal dari tugas kuliah disuruh buat blog, dan sekarang malah menjadi hobi. Kalau dihitung-hitung aku punya sekitar tujuh blog, namun yang aktif cuma tiga. Masih sedikit sih, kalau dibanding para mastah blog di luar sana. Karena dari hobi ngebloglah aku mulai rajin nulis artikel atau segala uneg-uneg yang ada dipikiranku. Sebenarnya sih nggak rajin-rajin amat, kalau ada waktu luang aku biasanya nulis di blogku ini.

Suatu saat lagi fb-an dan lihat pemberiathuan dari salah satu group fb, eeh ternyata ada yang ngeshare lomba blog se-Jogja. Lomba tersebut diadakan oleh 'Obrolan Media Jogja' yang disponsori oleh salah satu TV swasta. Lombanya sendiri dibagi dua kategori: the best article dan the best SEO. Nah, waktu itu aku ikut yang kategori the best article.

Artikel tersebut berjudul 'Aku Ingin Jogja Selalu Istimewa'. Dua hari lamanya aku menulis artikel ini, maklumlah aku hanya nulis kalau ada waktu senggang dan kalau ada inspirasi. Artikel selesai ku tulis, terus aku daftar dan sumbit url artikel blogku.

Sekitar lima hari lamanya aku menunggu pengunguman pemenangnya. Ketika hari H-nya aku di sms oleh panitia lomba untuk mendatangi malam inagurasi di Zonga Resto, dan katanya aku salah satu kandidat kuat pemenang lomba.

Dapat sms tersebut dalam hati sebenarnya seneng banget, tapi aku pikir-pikir lagi, pasti semua peserta pasti dapat sms yang sama. Jadi aku biarin aja sms itu, toh aku juga gak tau dimana Zonga Resto itu hehe.

  

Malam itu sekitar jam 12 malam, habis ngerjain tugas, aku iseng buka twitter dan di TL ku muncul twit dari 'Obrolan Media Jogja' tentang daftar pemenang lomba. Tak disangka tak dikira dan tidak terlalu berharap menjadi pemenang, ternyata namaku dapat juara 3 kategori best content.

Langsung malam itu juga aku sms panitianya, intinya aku nanya ''apakah hadiahnya bisa diambil atau tidak, walaupun gak bisa datang dimalam inagurasinya". Mungkin udah rezeki yaa, dia bilang: "bisa mas, besok datang aja ke Gedung PWNU Jl. MT Haryono". Keesokan harinya aku bersama temanku yang asli jogja menemui panitianya, dan Alhamdullilah hadiahnya bisa diambil.

Intinya, temukan passion kalian, tetap fokus dan bersungguh-sungguh pada apa yang kalian tekuni. Dan Jangan mudah menyerah walapun mengalami kegagalan. Nikmati prosesnya, maka hasil datang dengan sendirinya.

Quote by Agnez Mo "I love process and I love learning"